Sepeda Motor Bergerak Dengan Kecepatan 28 Km Jam

Pertanyaan ini sebenarnya terbelakang, dan sudah kami jawab di postingSoal Dan Penyelesaian Besaran, Runcitruncit, Dimensi Kelas 10

pada nomor 5.
(lihat screenshot)

Namun demikian, baiklah kita jelaskan lagi, demikian ini caranya:
Tuliskan soalnya:\begin{align*}72&\frac{km}{jam}=…….\frac{m}{s}\\&\Rightarrow \textrm{1km=1000m}\\&\Rightarrow \textrm{1jam=3600s}\\&\text{sehingga menjadi: }\\72&\frac{km}{jam}=72\left (\frac{1000}{3600} \right )\frac{m}{s}\\72&\frac{km}{jam}=\frac{72000}{3600} \\72&\frac{km}{jam}=20\frac{m}{s} \end{align*}

Cara WOW dari Sampul Dimpun:

Perhatikan lembaga:

Perhatikan tanda panah:

terbit km/jam ke m/s patut Bikin dengan 3,6

dari m/s ke km/jam cukup KALI dengan 3,6

Ideal Soal:1.

Sebuah pit penggagas bergerak dengan kecepatan 90 km/jam, diperlukan waktu 8 momen bikin menghentikan biang keladi setelah direm. apabila komposit sepeda inisiator dan pengendara sebesar 240 kg, maka kecondongan yang diberikan oleh rem pada sepeda pentolan yakni…

Penuntasan Fisika:\begin{align*}v_o&=90\frac{km}{jam}&\\v_o&=\frac{90}{3,6}=25\frac{m}{s}\end{align*}Percepatan roda motor:\begin{align*}v_t&=v_o+at\\0&=30+a(8)\\a&=-\frac{25}{8}\frac{m}{s^2}\end{align*}Gaya rem:\begin{align*}F&=m.a\\F&=240(-\frac{25}{8})\\F&=-750N\end{align*}Tanda negatip adalah arah gaya.

Contoh Tanya:2.

Sebuah sepeda otak mengalir dengan kecepatan 108 km/jam. berapa meter perpindahan sepeda dalang tersebut setelah dua jam??

Penyelesaian Fisika:

\begin{align*}X&=v.t\\X&=108(2)\\X&=216km\end{align*}

Konseptual Soal:3.

216 km/jam =……. m/s

Penyelesaian Fisika:\begin{align*}216\frac{km}{jam}&=\frac{216}{3,6}\\216\frac{km}{jam}&=60\frac{m}{s}\end{align*}

Contoh Soal:4.  100 m/s= …… km/jam
Penyelesaian Fisika:\begin{align*}100\frac{m}{s}&=100\times 3,6\\100\frac{m}{s}&=360\frac{km}{jam}\end{align*}Sudah pahamkan? tidak perlu lagi di ulang soal ini? Sebuah sepeda otak bergerak dengan kecepatan sebesar 72 km/jam jika dinyatakan dalam satuan internasional (Sang) maka kecepatan sepeda motor adalah…Wkkk…

Mungkin ini nan anda cari:

 Download Gratis Software Konversi Besaran

DzakyNurRamadhan




DzakyNurRamadhan

Jawaban:

40×2=80km jarak yang ditempuh vespa

ramadhaninabila891




ramadhaninabila891

Jawaban:

80 km

Penjelasan dengan anju-langkah:

Diketahui:

Kecepatan: 40 km/jam

Periode perjalanan: 2 jam perjalanan

Ditanya:

Jarak=…?

Dijawab:

Jarak= Kepantasan x waktu

Jarak= 40 x 2

Jarak=
8







k

m

Jadikan jawaban terbaik ya, semoga membantu >_<

Privat ilmu fisika, kecepatan adalah besarnya jarak yang ditempuh oleh benda tiap asongan waktu. Kederasan merupakan jumlah vektor, yakni besaran yang mempunyai nilai dan arah.

Kelancaran ditentukan oleh perpindahan benda dan ular-ular tahun yang dibutuhkan untuk berpindah, dengan memperhatikan jihat perpindahan. Kecepatan dibedakan menjadi kepantasan tetap dan rata-rata.

Kederasan tetap termaktub n domestik gerak lurus beraturan, yaitu gerak suatu benda yang lintasannya aktual garis lurus dan kecepatannya tetap. Simak pembahasan mengenai rumus kecepatan berikut.

Rumus Kelancaran

Menurut siasat “Praktis Belajar Fisika”, Hukum Pertama Newton tentang gerak menyatakan bahwa sebuah benda akan diam maupun bergerak dengan kecepatan taat jika resultan gaya nan berkarya sreg benda tersebut sama dengan kosong.

Kepantasan adalah jarak yang ditempuh n domestik eceran waktu tertentu. Contoh satuan kelancaran ialah km/jam, m/menit, m/detik, dan sebagainya. Rumus kelancaran yakni jarak dibagi periode atau ditulis v = s ÷ tepi langit.

Perhubungan jarak, kecepatan, dan musim bisa dipahami laksana berikut.

Advertising

Advertising

• Rumus jarak yakni kecepatan dikali masa ataupun ditulis s = v × horizon.
• Rumus waktu yaitu jarak dibagi kecepatan atau ditulis n = s ÷ v.

v adalah lambang kecepatan (velocity), s ialah jarak, dan t adalah waktu.

Contoh pertanyaan:

1. Jarak Jakarta-Bandung ialah 195 km. Jika ditempuh menunggangi mobil dengan kecepatan 65 km/jam. Berapa waktu yang diperlukan bakal menuntut ganti rugi jarak tersebut?

Jawab:

Diketahui: s = 195 km; v = 65 km/jam.

Ditanya: Periode alias n.

cakrawala = s ÷ v

t = 195 ÷ 65

t = 3

Kaprikornus, waktu yang dibutuhkan kerjakan menempuh jarak dari Jakarta-Bandung adalah 3 jam.

Baca Lagi

2. Bambang berangkat dari Jakarta ke Bogor pukul 07.30. jarak Jakarta-Bogor ialah 100 km. Jarak tersebut ditempuh oleh Bambang naik kuda sepeda motor dengan kepantasan 40 km/jam. Pukul berapa Bambang akan menginjak di Bogor?

Jawab:

Diketahui: s = 100 km; v = 40 km/jam.

Musim perjalanan (n) = s ÷ v = 100 ÷ 40 = 2,5. Jadi, waktu perjalanan merupakan 2 jam 30 menit.

Untuk menotal hari sampai maka tambahkan masa tiba dengan waktu pengembaraan, yaitu 07.30 + 2.30 = 10.00. Dengan demikian, Bambang tiba di Bogor pada pemukul 10.00.

Baca Juga

3. Sebuah otomobil bergerak dengan kederasan 150 km/jam di jalan tol yang harfiah. Jika hari tempuhnya 120 ketika, berapa panjang lintasannya?

Jawab: Diketahui v = 150 km/jam; t = 120 detik.

Pertama, saling masa menjadi jam terlebih terlampau.

t = 120 detik = 2 menit = 2/60 jam = 1/30 jam

s = v × t

s = 150 × 1/30

s = 5 km

Jadi, panjang pelintasan mobil adalah 5 km.

Baca Lagi

4. Anak adam menaiki roda dengan kederasan konsisten 15 km/jam. Berapakah waktu yang diperlukan kalau individu tersebut menuntut ganti rugi 7,5 km?

Diketahui: v = 15 km/jam; s = 7,5 km

t = s ÷ v

n = 7,5 ÷ 15

t = 0,5

Dengan demikian, waktu tempuh adalah 0,5 jam atau 30 menit.

5. Paket Kandang kuda mengemudikan mobilnya dengan kederasan 15 m/s, maka spidometer akan terbantah nilai…

Jawab:

v = 15 m/s

v = 15 × 0,001 km ÷ 1/3.600 jam

v = 15 x 3,6

v = 54 km/jam

Jadi, spidometer pada mobil Pak Hipodrom akan tampil angka 54 km/jam.

Baca Juga

6. Seseorang naik bus dengan kelajuan tetap selama 40 menit dan menempuh jarak 28,8 km. Berapa kepantasan tetapnya?

Jawab:

Diketahui: s = 28,8 km; lengkung langit = 40 menit atau ⅔ jam

v = 28,8 ÷ ⅔

v = 43,2

Maka, kepantasan tetapnya yaitu 43,2 km/jam.

7. Kereta jago merah mengamalkan perjalanan dengan kecepatan konstan 90 km/jam. Jarak nan ditempuh kereta api sejauh 4 sekon adalah…

Diketahui: v = 90 km/jam; t = 4 sekon

Ubah satuan kilometer dan jam menjadi sekon.

v = 90 km/jam = 90 × 1.000 ÷ 3.600 = 25 m/s

Gunakan kecepatan ke internal rumus jarak.

s = v × n

s = 25 × 4 = 100 meter.

Jadi, kereta tersebut menuntut ganti rugi jarak 100 meter.

Baca Juga

Kepantasan rata-rata ialah perimbangan antara jarak yang ditempuh oleh satu benda terhadap waktu yang diperlukan tanpa membidas spesies propaganda yang dilakukan.

Kepantasan rata-rata adalah perpindahan sebuah benda dalam selang waktu tertentu. Rumus kepantasan galibnya adalah hasil buat terbit perpindahan dengan selang waktu, yaitu v = Δs / Δt.

Δx yaitu perpindahan, yaitu s penutup – s awal dalam runcitruncit meter. Sementara itu Δt adalah transisi tahun, yakni t akhir – n semula dalam satuan sekon. Maka, satuan kecepatan galibnya adalah m/s atau dapat dikonversi menjadi km/jam.

Dalam buku “Rumus Pola Fisika SMP” oleh Drs. J. Untoro, kecepatan rata-rata juga dapat ditulis sebagai v = S(total) ÷ t(total) = S1+S2+…… Sn ÷ t1+t2…….tn.

Lengkap soal:

1. Seorang pelari cepat bersirkulasi harfiah beraturan privat waktu 5 sekon. Ia dapat menempuh jarak 40 meter. Kederasan lazimnya pelari itu yakni…

Jawab:

Diketahui: Δs = 40 m, Δt = 5 s.

v = Δs/Δt

v = 40/5 = 8 m/s

Makara, kederasan lazimnya pelari tersebut merupakan 8 m/s.

2. Sebuah oto dalam 5 menit purwa menempuh jarak 15 km, 10 menit kedua menempuh jarak 25 km dan 15 menit ketiga menuntut ganti rugi jarak 20 km. Berapakah kederasan rata-rata mobil tersebut?

Jawab:

Diketahui: t1 = 5 menit; t2 = 10 menit; t3 = 15 menit; s1 = 15 km; s2 = 25 km; s3 = 20 km.

v = S(total) ÷ t(total)

v = (15 + 25 + 20) ÷ (5 + 10 + 15)

v = 60 km ÷ 30 menit = 60 ÷ &frac12; jam = 120 km/jam.

Jadi, kecepatan rata-rata oto tersebut adalah 120 km/jam.

3. Tentukanlah kecepatan rata-rata benda kalau diberikan data kerumahtanggaan grafik berikut ini.

Tabulasi Soal Fisika (Katadata)

Jawab:

Posisi awal benda saat t = 0 merupakan pada jarak 40 m dan bubar di posisi 100 m pada waktu n = 40 sekon.

v = Δs/Δt

v = (100 – 40)/(40-0)

v = 60/40 = 1,5 m/s.

Jadi, kederasan rata-rata benda sesuai tabulasi tersebut adalah 1,5 m/s.

Video yang berhubungan