Bolatimes.com –
Salah suatu hukuman nan ada dalam bola kaki merupakan tendangan penalti. Meski awam dilakukan, tak banyak nan tahu kok tendangan penalti pelahap disebut tendangan 12 pas.

Tendangan penalti yaitu hukuman nan ada internal permainan sepakan bola detik pemain melakukan pelanggaran atau dilanggar di privat kotak penalti ataupun kotak 16 menurut penilaian wasit.

Pada umumnya, penalti diberikan bila pemain nan berada dalam posisi diuntungkan di kotak penalti, dijegal atau dijatuhkan di peti penalti lawannya.

Aniaya tendangan penalti ini menjadi suatu siksa yang paling kecil menguntungkan bagi pemain sandiwara bikin mencetak gol. Pasalnya, si pemain hanya lewat tatap muka dengan kiper cuma.

Baca Pula

Maka bukan mengherankan, skuat yang dijatuhi ikab penalti banyak melancarkan kampanye demonstrasi akan keputusan wasit yang mengasihkan hidayah penalti.

Di sisi lain, siksa penalti ini pula membuat banyak pemain rela berpura-pura atau Diving demi berkat keuntungan untuk mencetak gol dari titik kudus.

Biasanya, tendangan penalti disebut tendangan 12 pas yang merujuk sreg jarak antara bintik tempat eksekusi dengan garis kayu merupakan 12 yard atau 11 meter.

Lantas mengapa jarak tendangan penalti itu harus partikular yakni 12 yard atau 11 meter saja?

Murah hati Benzema gagal mengeksekusi penalti momen Timnas Prancis memang 3-0 atas Wales di laga uji coba. (FRANCK FIFE / AFP)

Berdasarkan Alat Ukur Bernama Gunter Chain

Pada tadinya, tendangan penalti enggak berjarak 12 yard atau 11 meter seperti ketika ini. Di masa silam, alat ukur bernama Gunter Chain milik Edmund Gunter menjadi patokan jarak mulai sejak tendangan penalti.

Sebagai kenyataan, Gunter Chain sendiri sebuah alat ukur konkret rantai yang mempunyai panjang 22 yard atau sekeliling 20,1 meter.

Baca :   Beri Nama Senyawa Turunan Benzena Berikut

Pada awal-awal perkembangan permainan sepak bola di abad 18, Gunter Chain masih umum dipakai oleh umum Inggris sebagai alat ukur.

Sehingga, penalti pun dilakukan sesuai panjang pecah Gunter Chain itu sendiri adalah sekitar 22 yard atau 20,1 meter pecah penjaga tiang.

Karena dianggap terlalu jauh, Inggris pun n kepunyaan inisiatif untuk memangkas jarak 22 yard menjadi 12 yard saja atau dipangkas sebesar 10 yard.

Jarak 10 yard ataupun 9,15 meter nan tersisa ini, pun menjadi acuan untuk jarak tutul penalti ke garis melengkung di kotak penalti atau perenggan para pemain saat penalti dilakukan.

Hingga ketika ini, jarak 12 yard atau 11 meter masih berkuat sebagai patokan jarak eksekusi tendangan penalti nan telah ditetapkan maka itu Dewan Asosiasi Sepakan Bola Internasional (IFAB) dalam Law of the Game.

Donor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya

Tag

  • #penalti
  • #sepak bola
  • #tendangan penalti
  • #edmund gunter
  • #gunter chain