Contoh Soal Rangkaian Seri Paralel.
Daftar Isi:
Materi Rangkaian Listrik LENGKAP
12 min read
Jawab :
a. Hambatan total pada rangkaian diatas :
b. Arus listrik pada rangkaian diatas :
4. Perhatikan gambar dibawah ini! 3 Buah hambatan listrik disusun secara seri dengan nilai arus listrik sebesar 2 A. Berapakah nilai Volt yang ada pada rangkaian tersebut ?
Diketahui :
R1 = 4 Ohm, R2 = 5 Ohm, R3 = 2 Ohm
Ditanya :
V = . . .?
Jawab:
Rtotal = R1+R2+R3
= iv+5+ii
= 11 Ohm
5 = I x R
= 2 x eleven
= 22 V
Jadi nilai voltase yang ada pada rangkaian diatas diatas adalah
22 V.
five. Misalnya, Anda memiliki rangkaian lampu dengan resistensi berbeda. Nilai hambatan di lampu pertama adalah dua kali dari nilai di lampu kedua. Tugas Anda adalah menghitung perbandingan arus jika total tegangan dinaikkan dua kali dan diturunkan setengahnya.
Dari soal tersebut, jawaban saat tegangan total naik dua kali maka arus juga sama meningkat dua kali. Nilai resistansi tetap sehingga arus harus sebanding dengan kenaikan tegangan agar sesuai rumus dasar rangkaian seri.
Hal yang sama berlaku saat tegangan menurun hingga setengahnya dan arus juga mengikutinya. Anda dapat membuktikan kebenaran jawaban ini berdasarkan rumus yang sudah dicantumkan sebelumnya.
Contoh Rangkaian Seri pada Alat Elektronika
Cara pembuatan rangkaian yang satu ini sangatlah sederhana. Untuk mempermudah teman teman dalam mempelajarinya, berikut kami coba paparkan beragam alat elektronika yang menggunakan rangkaian sederhana yang bisa teman teman tiru untuk membuatnya sendiri dirumah.
- Rangkaian Lampu Seri pada Senter
Agar lebih mudah memahami materi ini, Anda membutuhkan contoh nyata. Gambar rangkaian seri yang dipakai lampu senter diatas dapat menjadi contoh yang valid. Senter menggunakan rangkaian yang sederhana bahkan Anda dapat membuat sendiri.
- Rangkaian Bel Listrik
Contoh rangkaian seri yang lain adalah bel listrik di rumah. Komponen yang dipakai bukan lampu melainkan alat yang mampu memproduksi suara. Saat menekan tombol, rangkaian segera mengalir dan tersambung hingga menimbulkan bunyi. Prinsip mirip senter hanya berbeda komponen.
- Rangkaian CCTV
Cctv dengan kamera juga memakai rangkaian tipe seri. Anda lebih mudah mengerti posisi dan status kamera tersebut termasuk sensor. Alat ini tersambung ke monitor penerima dan memakai listrik tertutup yang dirangkai seri.
- Rangkaian Lampu Seri pada Sensor
Rangkaian listrik seri juga dipakai untuk sensor seperti cahaya, hujan, suhu, dan gerak. Alat ini menangkap sinyal dari sumber lalu segera mengalirkan arus serta diterima secara langsung.
Dengan cara ini, sistem sensor dapat dideteksi apakah berfungsi atau tidak. Jika tidak mampu menangkap sinyal, alat tersebut bermasalah dan segera diperbaiki dengan memperhatikan rangkaian tersebut.
Rangkaian Listrik Paralel

Jenis kedua adalah rangkaian paralel. Secara umum ciri khasnya adalah rangkaian listrik paralel disusun secara sejajar. Definisi rangkaian listrik paralel adalah rangkaian yang terdiri dari beberapa cabang jalur yang dilalui arus listrik dimana nilai tegangan (beda potensial) pada setiap cabang memiliki nilai yang sama.
Berbeda dengan nilai tegangannya, arus listrik pada rangkaian pararel bersifat tidak tetap (berrvariasi) yang tergantung pada situasi arus daya listrik.
Diatas dapat anda lihat contoh gambar rangkaian listrik paralel yang terhubung dengan sebuah baterai sebagai sumber listrik. Dari beberapa cabang diatas, nilai tegangan / beda potensial akan tetap sama, sedangkan arus listrik yang dialirkan bisa bervariasi.
Perbedaan mendasar dari rangkaian seri terletak pada percabangannya, sehingga komponen terpisah dan memiliki alur sendiri. Misalnya, listrik dari baterai akan keluar ke dua lampu dengan dua kabel listrik lalu kembali lagi ke baterai. Jika lampu satu mati, yang lain masih menyala. Semua tetap memakai baterai atau sumber yang sama.
Gambar Konfigurasi Rangkaian Listrik Paralel

Perhatikan contoh gambar konfigurasi rangkaian listrik paralel diatas. Terdapat lebih dari satu jalur kontinu untuk mengalirnya arus listrik. Terdapat satu jalur dari 1 ke 2 ke 7 ke eight dan kembali ke ane lagi.
Kemudian ada jalur lagi dari ane ke 2 ke 3 ke six ke vii ke 8 dan kembali ke 1 lagi. Dan alur ketiga merupakan jalur dari 1 ke 2 ke 3 ke 4 ke 5 ke six ke seven ke 8 dan kembali ke 1 lagi.
Karakteristik dari konfigurasi rangkaian listrik paralel adalah semua komponen terhubung di antara titik jalur kelistrikan yang sama.
Mengacu pada skema konfigurasi rangkaian listrik pararel diatas, kita bisa melihat bahwa poin 1, ii, 3, dan iv semuanya tersusun sama secara elektris. Begitu juga titik eight, 7, 6, dan five. Perhatikan bahwa semua resistor, serta baterai, terhubung di antara dua set titik tersebut.
Rumus Rangkaian Listrik Paralel
i/Rs = 1/R1 + one/R2 + 1/R3 + . . .
Notes:
Rp = Hambatan Full Rangkaan Paralel (Ω atau Ohm)
R1 = Hambatan Pertama (Ω atau Ohm)
R2 = Hambatan Kedua (Ω atau Ohm)
R3 = Hambatan Ketiga (Ω atau Ohm)
Contoh Soal Rangkaian Listrik Paralel
one. Diketahui terdapat dua resistor dengan R1 sebesar 8 ohm dan R2 sebesar 16 ohm yang tersusun secara parallel. Rangkaian tersebut terhubung dengan tegangan sebesar 32 volt. Berapakah kekuatan listrik yang dikeluarkan oleh sumber tegangan tersebut?
Jawaban:
Rp = R1 . R2/R1 + R2
Rp = 8 . 16/8 + 16
Rp = 32 ohm
Contoh Soal Rangkaian Seri Paralel
Source: https://wikielektronika.com/rangkaian-listrik/2/